KUTA MANDALIKA, LOMBOK TENGAH – menjelang puncak perayaan Festival Pesonoa Bau Nyale 2018, Dinas Pariwisata Provinsi NTB menggelar aksi bersih yang dilaksanakan di pantai Senek, Kuta Lombok Tengah. Seluruh staff di Dinas Pariwisata Provinsi NTB dan warga sekitar dikerahkan untuk membantu membersihkan kawasan Mandalika tersebut.

Aksi bersih ini di lakukan mengingat acara puncak Festival Pesona Bau Nyale 2018 yang akan segera di laksanakan tepatnya pada tanggal 6-7 Maret 2018 mendatang. Setiap staf dan warga di beri kantong plastik dan sapu untuk membersihkan sekitaran pantai.

Bau Nyale sendiri merupakan kegiatan yang sakral bagi suku Sasak di Lombok dan merupakan cerita yang melegenda mengenai seorang Putri yang bernama Putri Mandalika yang mengorbankan dirinya dengan terjun ke laut dan berubah menjadi cacing yang berwarna-warni .Setelah kepergian Putri Mandalika ada fenomena unik yang terjadi di pantai selatan setiap tanggal 20 bulan ke-10. Dimana pada setiap waktu tersebut selalu muncul cacing laut dalam jumlah yang amat banyak. Masyarakat memercayai, cacing-cacing tersebut sebagai jelmaan Putri Mandalika. Secara keilmuan cacing yang disebut Nyale oleh masyarakat Sasak tersebut bernama Latin eunice Fucata. Ritual Bau Nyale ini hanya terjadi setahun sekali tahun ini jatuh tanggal 6 Maret 2018.

BACA JUGA :


admin

Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Barat Membangun pariwisata yang berwawasan lingkungan untuk mencapai Pembangunan Kepariwisataan yang Beberlanjutan (Sustainable Tourism).